Jakarta (optika.id) - Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjawab pertanyaan wartawan mengenai pertemuan formal antara dirinya dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).
Anies menjawab hal itu seusai menghadiri kegiatan Tabligh Akbar Muharram Muharram 1446 Hijriah Majelis Rasulullah di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Senin (29/7/2024) malam.
Baca Juga: PKS Sebut Indonesia Tak Ada Oposisi, Yang Mengontrol DPR
Menurutnya, pada waktunya nanti akan ada pertemuan-pertemuan formal tersebut.
Nanti, pada waktunya tentu akan ada pertemuan-pertemuan formal ya. Sekarang masih mengalir dulu, berproses, tuturnya, dikutip dari KompasTV.
Sebelumnya, di sela kehadirannya dalam kegiatan Musyawarah Nasional ke-IV Ikatan Keluarga Pahlawan Nasional (IKPN) di Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat, Sabtu (27/7/2024) akhir pekan lalu, Anies menyebut PDI-P menjadi salah satu komponen penting perjuangan di Jakarta.
Pernyataan Anies tersebut merupakan respons atas pernyataan Ketua DPP PDI-P Puan Maharani yang menyatakan PDI-P kemungkinan besar mengusung Anies pada Pilkada Jakarta 2024.
Baca Juga: Jika PDIP Bersama Anies, Pilpres 2029 Bisa Jadi Hadirkan Calon yang Kuat!
Jadi saya bersyukur sekali, dan Mbak Puan, PDI-P, itu menjadi salah satu komponen penting di dalam kemajuan perjuangan di Jakarta, kata Anies kepada awak media, dikutip Kompas.com.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia juga mengaku merasa terhormat atas pernyataan Puan tersebut.
Mari kita majukan kota ini sama-sama. Di kota ini, begitu banyak sejarah ditorehkan pada masa lalu, ujar salah satu mantan capres di Pemilu 2024 ini.
Baca Juga: Gagal Maju Pilgub Jadi Hal Untung bagi Anies, Kok Bisa?
Menurutnya, komunikasinya dengan PDI-P juga berlangsung intensif, begitu juga dengan partai lain.
Termasuk teman-teman dari unsur Koalisi Indonesia Maju, itu kami ngobrol, tandas Anies Baswedan.
Editor : Pahlevi